06 Okt Kapan Waktu yang Tepat untuk Tes Kesuburan? Simak Jawabannya!
Kehadiran anak dalam sebuah keluarga adalah harapan dan impian banyak pasangan. Namun, perjalanan menuju kebahagiaan ini tidak selalu mudah bagi semua orang. Bagi pasangan yang berencana memiliki akan, melakukan tes kesuburan demi keturunan menjadi langkah awal yang bijak. Yuk, pahami lebih lengkap waktu yang tepat untuk tes kesuburan agar promil lebih berhasil!
Apa Itu Tes Kesuburan?
Tes kesuburan adalah serangkaian pemeriksaan medis dan evaluasi yang dilakukan oleh pasangan yang berencana untuk memiliki anak. Tujuan dari tes kesuburan ini adalah untuk memahami kemampuan reproduktif pasangan dan mengidentifikasi apakah ada faktor-faktor tertentu yang mungkin mempengaruhi kesuburan mereka.
Tes ini dapat memberikan wawasan tentang potensi pasangan untuk berhasil hamil secara alami atau jika mungkin diperlukan perawatan lebih lanjut. Tes kesuburan demi keturunan ini melibatkan berbagai jenis pemeriksaan dan evaluasi, tergantung pada faktor-faktor seperti usia, riwayat medis, dan kondisi kesehatan pasangan.
Baca Juga: Belum Hamil? Yuk, Lakukan Pemeriksaan Kesuburan!
Kapan Waktu yang Tepat Melakukan Tes Kesuburan?
Waktu yang tepat untuk tes kesuburan dapat dilakukan setelah satu tahun berhubungan seks tanpa kondom pasangan belum berhasil hamil. Sebaiknya Anda mencari bantuan dari tenaga medis yang ahli dalam hal kehamilan.
Jika Anda berusia di atas 35 tahun dan belum hamil setelah berhubungan seks secara teratur tanpa menggunakan alat kontrasepsi selama 6 bulan, bicarakan dengan dokter kandungan tentang tes kesuburan.
Bila Anda berusia di atas 40 tahun, disarankan untuk melakukan evaluasi sebelum mencoba hamil. Saran ini sangat penting jika Anda memiliki masalah yang dapat memengaruhi kesuburan, seperti endometriosis.
Langkah-Langkah Pemeriksaan Kesuburan pada Wanita dan Pria
Tes kesuburan pada wanita bisa dilakukan dengan berkonsultasi dengan dokter spesialis obstetri dan kandungan (obgyn) sedangkan tes kesuburan pria dilakukan konsultasi dengan dokter spesialis andrologi. Berikut rangkaian pemeriksaannya.
1. Pemeriksaan Tes Kesuburan Demi Keturunan pada Wanita
Pemeriksaan kesuburan pada wanita dilakukan untuk mengevaluasi kondisi rahim dan lingkungannya.
Langkah-langkah yang dianjurkan meliputi:
●Pemeriksaan USG transvaginal pada hari kedua hingga kelima menstruasi.
●Konsultasi dengan dokter spesialis obstetri dan ginekologi (obgyn).
Apabila ditemukan masalah pada rahim, dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan menentukan pengobatan berdasarkan penyebabnya. Masalah kesuburan pada wanita dapat beragam, seperti gangguan ovulasi, PCOS, miom, endometriosis, atau infertilitas dengan penyebab yang belum diketahui.
Baca Juga: Masa Subur Wanita (Fertility)
2. Pemeriksaan Tes Kesuburan Demi Keturunan pada Pria
Pemeriksaan kesuburan pada pria dilakukan untuk menilai kualitas sperma, pergerakan, ukuran, dan bentuknya.
Langkah-langkah yang dilakukan meliputi:
●Analisis sperma, di mana pria diminta untuk melakukan masturbasi di ruang yang disediakan. Sampel semen akan dianalisis oleh tim andrologi.
●Konsultasi dengan dokter spesialis andrologi.
Sementara itu, jika terdapat masalah pada kualitas sperma, dokter akan memberikan resep obat atau merencanakan metode perawatan lain sesuai dengan penyebabnya. Pengobatan atau perawatan ini akan disesuaikan dengan faktor penyebab. Masalah kesuburan pada pria pun bervariasi, mulai dari gangguan hormon, penyumbatan saluran sperma, hingga masalah pada pembuluh darah.
Tips Agar Pemeriksaan Tes Kesuburan Lancar
Jika Anda dan pasangan berencana melakukan tes kesuburan demi keturunan, sebaiknya lakukan tips di bawah ini agar lancar dan hasil memuaskan.
1. Jadwalkan Tes dengan Bijak
Pilihlah waktu yang tepat untuk menjalani tes kesuburan. Biasanya, pemeriksaan ini dilakukan pada siklus menstruasi tertentu, tergantung pada jenis tesnya. Pastikan Anda mengikuti panduan dari tenaga medis atau dokter tentang kapan dan bagaimana tepatnya tes harus dilakukan. Mengikuti jadwal dengan baik akan membantu menghindari hasil yang terdistorsi karena waktu yang salah.
2. Pemahaman Tentang Persiapan Tes
Sebelum menjalani tes kesuburan, pastikan Anda memahami persiapan yang diperlukan. Beberapa tes mungkin memerlukan puasa atau pembatasan makanan dan minuman tertentu sebelumnya. Selain itu, ada tes yang memerlukan penghentian sementara terhadap konsumsi obat-obatan tertentu atau kegiatan tertentu yang dapat memengaruhi hasil. Pastikan Anda mematuhi semua persiapan ini dengan teliti.
Baca Juga: Ciri-Ciri Orang Hamil yang Terjadi pada Wanita Subur
3. Komunikasi dengan Tenaga Medis
Jalinlah komunikasi yang baik dengan dokter atau tenaga medis yang akan melakukan tes. Berbicaralah tentang riwayat kesehatan Anda, obat-obatan yang sedang Anda konsumsi, dan setiap masalah kesehatan yang mungkin memengaruhi hasil tes. Semakin jelas informasi yang Anda berikan kepada mereka, semakin akurat pemeriksaan tes kesuburan yang akan dilakukan.
4. Kebersihan dan Persiapan Fisik
Beberapa tes kesuburan mungkin melibatkan pengambilan sampel tubuh seperti darah atau cairan lainnya. Pastikan Anda mengikuti instruksi untuk menjaga kebersihan area yang akan diambil sampelnya. Selain itu, pastikan Anda dalam kondisi fisik yang baik pada hari pemeriksaan, seperti cukup tidur, tidak stres berlebihan, dan dalam keadaan sehat umum.
5. Jaga Emosi dan Kesehatan Mental
Tes kesuburan dapat menjadi pengalaman yang emosional, terutama jika Anda sudah lama berusaha untuk hamil. Jaga kesehatan mental Anda dengan berbicara dengan pasangan, teman, atau profesional kesehatan mental jika diperlukan. Stres berlebihan dapat memengaruhi hasil tes, jadi penting untuk menjaga keadaan emosi Anda sebaik mungkin.
Demikian penjelasan mengenai waktu yang tepat untuk tes kesuburan yang bisa Anda dan pasangan lakukan agar mendapatkan keturunan dengan mudah. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, Anda bisa konsultasikan dengan dokter obgyn.
Telah direview oleh dr. Denny Khusen., Sp.OG., FICS., CH., CHt.
Source:
- Mengapa Pria Harus Dievaluasi Lebih Cepat dalam Kasus Infertilitas
- Memiliki Bayi Setelah Usia 35: Bagaimana Penuaan Mempengaruhi Kesuburan dan Kehamilan
- Tes Kesuburan untuk Wanita
- Haruskah Saya Menguji Kesuburan Saya Bahkan Jika Saya Belum Siap untuk Anak-anak?