11 Apr Petunjuk Cara Penggunaan Test Pack Kehamilan yang Tepat
Apakah Anda dan pasangan ingin memiliki seorang anak? Mulailah dengan memetakan siklus menstruasi Anda dan memprediksi masa subur agar terjadi fertilisasi. Jika merasa ragu gunakan alat tes ovulasi atau test pack. Alat tes ovulasi adalah tes urine yang digunakan di rumah untuk mendeteksi masa ovulasi. Sedangkan, test pack digunakan untuk mendeteksi adanya kehamilan. Bagaimana cara penggunaan test pack maupun alat tes ovulasi? Pahamilah cara penggunaan, waktu penggunaan, hingga pembacaan hasilnya pada artikel di bawah ini.
Apa itu Alat Tes Ovulasi?
Alat tes ovulasi berguna memprediksi kapan masa ovulasi terjadi. Hormon yang berperan penting selama ovulasi adalah hormon luteinizing (LH). Hormon LH akan melonjak drastis selama 24-36 jam sebelum ovulasi dan kembali normal setelah masa ovulasi. Alat tes ovulasi akan mengukur lonjakan kadar hormon LH dalam urin dan membandingkan dengan ambang batas normalnya.
Alat tes ovulasi hampir sama dengan alat tes kehamilan atau test pack karena memiliki dua garis yang terbentuk. Garis pertama adalah garis kontrol untuk mengetahui apakah alat tes ovulasi bekerja atau tidak. Garis kedua adalah garis uji yang mendeteksi adanya lonjakan hormon LH atau masa ovulasi, biasanya warna yang muncul cenderung lebih gelap.
Baca Juga: 3 Tahap Inseminasi Buatan IUI untuk Gangguan Infertilitas
Apa itu Test Pack?
Test pack adalah alat tes kehamilan yang digunakan untuk mendeteksi hormon kehamilan, yaitu human chorionic gonadotropin (hCG). Hormon ini muncul setelah sel telur yang telah dibuahi tertanam pada lapisan rahim. Tes kehamilan alias test pack dapat mendeteksi jejak hormon hCG dalam urin sehingga alat ini dapat digunakan di rumah. Test pack relatif murah dan dapat ditemukan di sebagian toko obat atau toko kelontong lainnya. Test pack ada yang bentuknya digital maupun non-digital.
Kapan Waktu Terbaik Menggunakan Tes Ovulasi dan Test Pack?
Tidak ada waktu yang salah atau tepat untuk menggunakan alat tes ovulasi. Beberapa orang suka mengujinya pada pagi hari, sore hari, bahkan malam hari. Kapan pun waktunya, pastikan untuk menguji pada waktu yang sama setiap hari. Perlu diingat untuk membatasi konsumsi cairan sekitar 2 jam sebelum pengujian agar hormon LH dapat terbaca.
Lalu, kapan waktu terbaik untuk melakukan tes kehamilan atau test pack? Sebagian besar tes kehamilan atau penggunaan test pack dilakukan sejak hari pertama menstruasi terlewat. Jika tidak ingat tanggal menstruasi, maka lakukan tes setidaknya 21 hari setelah melakukan hubungan seks tanpa kondom. Tes kehamilan akan lebih baik dilakukan pada pagi hari. Penggunaan test pack dapat dilakukan dua kali untuk memastikan adanya kehamilan, karena hasilnya dapat bervariasi jika dilakukan terlalu cepat.
Baca Juga: Rincian Biaya Program Bayi Tabung Sesuai Siklus IVF
Rekomendasi 7 Jenis Test Pack Tahun 2023
Secara umum, test pack yang digunakan di rumah sudah akurat. Namun, untuk memastikannya dan jika Anda merasa melakukan tes terlalu dini maka lakukanlah dua kali. Test pack dapat ditemukan di toko offline maupun online dengan mudah. Inilah rekomendasi 7 jenis test pack atau alat tes kehamilan yang bagus di tahun 2023, meliputi:
1. First Response Pregnancy Test
Test Pack First Response Pregnancy Test merupakan alat tes kehamilan yang paling sensitif dan memberikan hasil secara akurat jika Anda hamil. Alat tes kehamilan satu ini merupakan salah satu jenis alat tes digital yang pelaporan hasilnya menggunakan kata-kata, bukan garis.
2. ClinicalGuard Pregnancy Test
Test pack ClinicalGuard Pregnancy Test merupakan strip sederhana dan ekonomis. Penggunaannya strip dapat dicelupkan ke dalam wadah berisi urin untuk mengetahui hasilnya, sama seperti alat tes kehamilan pada umumnya.
3. Clearblue Digital Pregnancy Test
Test pack Clearblue Digital Pregnancy Test mampu memiliki hasil yang juga akurat serta memberitahu hasilnya melalui kata-kata. Lampu akan berkedip hingga hasil muncul, biasanya akan memakan waktu sekitar 3 menit lamanya.
4. Natalist Pregnancy Test
Test pack Natalist Pregnancy Test merupakan jenis alat tes baru yang memiliki akurasi lebih dari 99% dan dapat digunakan lima hari sebelum menstruasi. Paket Natalist terdiri dari 7 alat tes ovulasi dan 4 alat tes kehamilan.
Tanda positif hamil, muncul dua garis berbeda, satu di bagian kontrol (C) dan satu di bagian uji (T).
5. Lia Pregnancy Test
Test pack Lia Pregnancy Test terbuat dari bahan yang ramah lingkungan sehingga dapat terurai secara hayati. Alat tes ini telah disetujui oleh FDA dengan akurasi lebih dari 99% dan hasil akan muncul dalam 5 menit berupa garis.
6. Clearblue Rapid Detection Pregnancy Test
Jika Anda ingin hasil secara cepat, maka test pack Clearblue Rapid Detection Pregnancy Test adalah solusinya. Alat tes ini bisa mendeteksi dalam waktu satu menit saja, tetapi hasil akurasi rendah.
7. First Response Triple Check Pregnancy Test
Last but not least adalah test pack First Response Triple Check Pregnancy Test. Alat ini mencakup tiga tes kehamilan, alat pertama digunakan untuk memeriksa kehamilan enam hari sebelum menstruasi. Alat kedua menunjukkan hasil digital dan alat ketiga dapat menyiapkan hasil dalam satu menit.
Cara Penggunaan Test Pack
Semua alat tes kehamilan atau test pack mendeteksi hormon human chorionic gonadotrophin (hCG) yang diproduksi tubuh sekitar 6 hari setelah pembuahan. Sebagian besar alat tes kehamilan dikemas dalam kotak yang berisikan 1 atau 2 strip tes. Setiap alat tes sedikit berbeda, baik yang digital maupun non-digital, sehingga alangkah lebih baik untuk memeriksa petunjuk penggunaannya. Instruksi umum cara penggunaan test pack adalah:
Baca Juga: Ciri-Ciri Hamil Muda yang Sehat Bumil
Cara Membaca Hasil Test Pack
Melakukan tes kehamilan di rumah akan memberikan hasil yang akurat selama Anda mengikuti instruksi dengan benar. Apa arti garis yang muncul pada alat test pack? Pahamilah penjelasannya berikut ini:
1. Negatif (Tidak Hamil)
Hanya muncul satu garis di bagian wilayah kontrol (C) yang terlihat secara tajam dan jelas. Garis kontrol muncul dirancang untuk memvalidasi pengujian alat tes. Jika hanya satu garis ini saja yang muncul, maka tidak berhasil terjadi pembuahan atau negatif (tidak hamil).
2. Positif (Hamil)
Muncul dua garis berbeda, satu di bagian kontrol (C) dan satu di bagian uji (T). Warna garis di bagian kontrol (C) cenderung tajam dan jelas, sedangkan garis di bagian uji (T) berbeda-beda. Hal ini dipengaruhi oleh konsentrasi dan tingkat perkembangan hormon hCG. Biasanya garis pada bagian uji (T) akan mengalami peningkatan intensitas warna yang semakin menebal serta menjadi prediktor kehamilan (positif).
Jika tidak ada garis kontrol (C) yang terlihat, maka buang saja alat tes tersebut. Hal ini terjadi karena kerusakan atau kecacatan alat tes kehamilan, gunakanlah alat tes baru untuk menjalani tes kehamilan.
Test pack dan alat tes ovulasi merupakan dua alat yang berbeda. Tes ovulasi digunakan untuk mengetahui masa subur, sedangkan test pack digunakan untuk mengetahui kehamilan. Test pack adalah alat tes kehamilan yang biasa digunakan di rumah. Banyak sekali alat tes kehamilan yang dijual secara bebas dengan harga yang bervariasi.
Banyak jenis alat tes kehamilan yang mudah digunakan, baik digital maupun non-digital. Cara penggunaan test pack adalah dengan dicelupkan ke dalam urin selama 5-10 detik, lalu diamkan secara horizontal agar hasilnya muncul. Satu garis tebal muncul menandakan tidak terjadi kehamilan, sedangkan kemunculan dua garis dengan intensitas ketebalan yang berbeda menandakan terjadinya kehamilan.
Telah direview oleh dr. Davidtuan Andartua Sihombing
Source:
Tim Konten Medis