12 Feb 8 Manfaat Kacang Hijau untuk Ibu Hamil dan Calon Buah Hati
Selama hamil, ibu dan janin dalam kandungan membutuhkan zat gizi tambahan. Kacang hijau menjadi salah satu sumber protein nabati yang dapat Anda konsumsi. Yuk, simak berbagai manfaat kacang hijau untuk kehamilan!
Kandungan Nutrisi Kacang Hijau
Kacang hijau atau mung bean termasuk dalam jenis kacang-kacangan yang mudah ditemui di Indonesia. Kacang hijau sering digunakan dalam berbagai hidangan, mulai dari bubur, sup, salad, hingga kue dan makanan penutup.
Kacang hijau dikenal kandungan gizinya yang tinggi, dalam 200 gram kacang hijau mengandung:
- Kalori: 212 gram
- Protein: 14.2 gram
- Lemak: 0.8 gram
- Karbohidrat: 38.7
- Serat: 15.4 gram
- Mangan: 30% dari Referensi Asupan Harian (RDI)
- Kalium: 15% dari RDI
- Zat Besi:16% dari RDI
- Magnesium: 24% dari RDI
- Zinc: 11% dari RDI
- Vitamin B1: 22% dari RDI
- Asam folat (B9): 80% dari RDI
- Vitamin B2, B3, B5, B6 dan selenium
Selain itu, kacang hijau juga kaya akan asam amino esensial seperti fenilalanin, leusin, isoleusin, valin, lisin, arginin, dan banyak lagi yang baik bagi pertumbuhan dan perkembangan janin. Oleh karena itu, mengonsumsi kacang hijau setiap hari selama kehamilan bermanfaat menjaga kesehatan ibu serta tumbuh kembang janin dalam kandungan.
Baca Juga: 8 Manfaat Buah Manggis untuk Ibu Hamil, Yuk Coba!
Apa Manfaat Kacang Hijau untuk Ibu Hamil?
Kacang hijau memiliki sejumlah manfaat bagi ibu hamil karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Berikut manfaat kacang hijau untuk kehamilan:
1. Melancarkan Saluran Pencernaan
Manfaat kacang hijau untuk kehamilan yang pertama membantu melancarkan saluran pencernaan. Ibu hamil rentan mengalami sembelit. Sembelit yang tidak segera ditangani dapat berubah menjadi akan menjadi kronis dan menyebabkan berbagai masalah seperti ketidaknyaman rasa tidak nyaman pada perut, nyeri perut, hingga kram.
Untuk mencegahnya, ibu hamil dapat mengonsumsi kacang hijau. Kacang hijau kaya akan serat, yang dapat membantu meningkatkan pergerakan usus dan menjaga konsistensi tinja, sehingga mencegah ibu hamil mengalami sembelit.
2. Membantu Perkembangan Janin
Kacang hijau untuk kehamilan adalah makanan yang kaya sumber protein nabati. Protein dibutuhkan untuk pertumbuhan sel dan organ janin yang sedang berkembang.
Kekurangan protein dapat menyebabkan berbagai masalah seperti stunting, bayi lahir dengan berat badan rendah, hingga kelahiran prematur. Oleh karena itu, mengonsumsi kacang hijau selama kehamilan dapat membantu mendukung perkembangan janin yang optimal.
3. Menjaga Tekanan Darah
Manfaat kacang hijau untuk kehamilan berikutnya menjaga tekanan darah. Selama kehamilan, fluktuasi hormon tubuh dapat memengaruhi tekanan darah yang berpotensi menyebabkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Kacang hijau kaya akan mineral, seperti magnesium dan kalium, yang berperang penting dalam menjaga tekanan darah.
Magnesium bermanfaat dalam merelaksasi pembuluh darah dan otot, sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan menjaganya tetap normal. Sedangkan, kalium membantu mengimbangi natrium dalam tubuh, yang dapat berpengaruh terhadap tekanan darah ibu hamil.
4. Mencegah Bayi Lahir Prematur
Bukan hanya mineral serta magnesium, di dalam kacang hijau juga terdapat kandungan mengandung folat yang dibutuhkan selama kehamilan. Asam folat diperlukan untuk pembentukan sistem saraf pada janin dan mencegah cacat tabung saraf yang serius.
Cacat tabung saraf yang serius dapat menyebabkan kelahiran bayi lahir prematur dan masalah kesehatan lainnya pada janin. Mengonsumsi makanan yang mengandung folat seperti kacang hijau dapat menurunkan risiko terjadinya cacat tabung saraf dan mencegah bayi lahir prematur.
Baca Juga: 8 Manfaat Buah Jeruk untuk Ibu Hamil
Protein dalam kacang hijau dibutuhkan untuk pertumbuhan sel dan organ janin yang sedang berkembang.
5. Menangkal Radikal Bebas
Manfaat kacang hijau untuk kehamilan berikutnya menangkal radikal bebas. Kacang hijau kaya akan antioksidan yang dapat membantu menangkal radikal bebas. Radikal bebas dapat merusak sel-sel tubuh dan berpotensi menyebabkan kerusakan DNA serta komplikasi kehamilan lainnya.
Mengonsumsi kacang hijau saat hamil dapat membantu menangkal radikal bebas, menjaga kesehatan sel-sel dan jaringan tubuh, serta memastikan perkembangan janin yang optimal.
6. Mencegah Anemia
Kacang hijau mengandung sejumlah nutrisi yang penting dalam mencegah anemia, yaitu zat besi dan asam folat. Zat besi pada kacang hijau diperlukan tubuh untuk memproduksi hemoglobin, yang bertugas mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh.
Selain itu, asam folat dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah yang sehat, sehingga dapat mencegah anemia.
7. Mengontrol Penambahan Berat Badan
Manfaat kacang hijau untuk kehamilan berikutnya mengontrol penambahan berat badan. Kenaikan berat badan yang tidak terkontrol selama kehamilan dapat menyebabkan berbagai komplikasi, seperti diabetes gestasional dan hipertensi.
Kacang hijau adalah makanan kaya serat, yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama dan mengurangi nafsu makan berlebihan sehingga dapat mengontrol penambahan berat badan selama kehamilan.
8. Menjaga Kesehatan Jantung
Selama kehamilan, sistem kardiovaskular ibu akan mengalami peningkatan tekanan dan volume darah sehingga menjaga kesehatan jantung sangat penting.
Kacang hijau mengandung serat yang dapat membantu menurunkan kolesterol darah dan menjaga tekanan darah tetap normal. Selain itu, kacang hijau juga mengandung
magnesium dan kalium, yang berperan dalam menjaga ritme jantung agar tetap stabil.
Apakah Kacang Hijau Bisa Menambah Berat Badan Janin?
Mengonsumsi kacang hijau selama kehamilan tidak secara signifikan menambah berat badan janin. Kacang hijau kaya akan nutrisi yang penting selama kehamilan, seperti protein nabati, serat, zat besi, dan asam folat.
Protein mendukung pertumbuhan janin, sedangkan asam folat diperlukan untuk perkembangan sel dan organ yang sehat. Kekurangan nutrisi selama kehamilan dapat meningkatkan risiko kelahiran bayi dengan berat badan rendah, yang dapat berdampak pada kesehatan dan perkembangan mereka kedepannya.
Selain mendapat nutrisi kacang hijau sebaiknya ibu hamil wajib mengonsumsi makanan sehat lainnya untuk membantu perkembangan janin.
Baca Juga: 9 Manfaat Apel untuk Ibu Hamil
Apa yang Harus Diperhatikan dalam Mengonsumsi Kacang Hijau?
Mengonsumsi kacang hijau selama kehamilan dapat memberikan berbagai manfaat bagi ibu dan janin. Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengonsumsi kacang hijau saat hamil, seperti berikut.
- Mencuci Hingga Bersih: Kacang hijau sudah dicuci hingga bersih untuk menghilangkan kotoran
- Masak Hingga Matang: Pastikan ibu memasak kacang hijau hingga matang untuk menghindari risiko penyakit dari makanan mentah.
- Konsumsi Dalam Porsi yang Sesuai: Pastikan ibu hamil mengonsumsi kacang hijau dalam jumlah yang sesuai dan lengkapi juga dengan makanan bergizi lainnya.
- Konsultasikan dengan Dokter: Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi makanan yang Anda konsumsi selama masa kehamilan agar terhindar dari dampak buruk.
Dengan memperhatikan hal-hal diatas, ibu hamil dapat memasukkan kacang hijau sebagai salah satu menu makanan saat hamil.
Selain rasanya yang enak, nutrisi yang terkandung dalam kacang hijau memiliki banyak manfaat untuk kehamilan. Jangan lupa, penuhi kebutuhan nutrisi kehamilan Anda dengan mengonsumsi makanan sehat lainnya.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai rekomendasi makanan yang sehat untuk ibu hamil, segera konsultasikan dengan dokter.
Telah direview oleh dr. Surya Seftiawan Pratama
Souce:
- Manfaat Kacang Hijau untuk Kesehatan
- Apakah Kacang Hijau Baik Untuk Kehamilan
- Amankah Makan Kacang Hijau saat Hamil?
- 10 Manfaat Kacang Hijau yang Mengesankan bagi Kesehatan
