Ciri-Ciri Fisik Orang Hamil yang Sering Tidak Disadari

16 Feb 7 Ciri-Ciri Fisik Orang Hamil yang Umum hingga Jarang Disadari

Posted at 15:27h in Kehamilan by Defa

Saat seorang wanita mengandung, tubuhnya mengalami sejumlah perubahan fisik yang mencerminkan proses pembentukan kehidupan baru di dalamnya. Meskipun setiap individu berbeda, ada beberapa ciri-ciri fisik orang hamil yang umum terjadi. Ketahui lengkapnya dengan simak artikel ini sampai selesai.

Daftar Isi

Ciri-Ciri Fisik Orang Hamil

Ciri-ciri fisik orang hamil adalah tanda-tanda yang umumnya terkait dengan kehamilan. Ini mencakup perubahan-perubahan pada tubuh wanita yang terjadi sebagai respons alami terhadap perkembangan janin. Berikut adalah beberapa ciri-ciri fisik orang hamil yang umum terjadi:

1. Perubahan Payudara

Salah satu ciri-ciri fisik orang hamil adalah perubahan pada payudara. Seiring dengan perkembangan kehamilan, payudara biasanya mengalami pertumbuhan yang signifikan. Mereka menjadi lebih besar dan lebih terasa kencang, sering kali terasa lebih berat daripada biasanya.

Selain itu, puting susu dan areola (bagian gelap di sekitar puting) juga bisa mengalami perubahan. Puting susu dan areola dapat menggelap dan mungkin terasa lebih sensitif. Semua perubahan ini adalah respons terhadap fluktuasi hormon yang terjadi selama kehamilan, dan persiapan tubuh untuk menyusui bayi yang akan datang.

2. Perubahan pada Perut

Selama perjalanan kehamilan, perut seorang wanita akan mengalami transformasi yang signifikan. Pada awal kehamilan, perut mungkin terlihat tidak berubah atau hanya sedikit membulat. Namun, seiring dengan pertumbuhan janin, perut akan semakin membesar dan terlihat lebih bulat. Proses ini disebabkan oleh perluasan rahim untuk memberikan ruang bagi perkembangan janin.

Garis di tengah perut yang dikenal sebagai “linea nigra” juga dapat muncul dan menjadi lebih terlihat pada beberapa wanita. Stretch mark atau striuk juga mungkin muncul di kulit perut sebagai hasil dari perubahan yang terjadi pada lapisan kulit selama kehamilan. Semua perubahan ini adalah bagian normal dari perjalanan kehamilan dan mencerminkan perkembangan bayi yang sehat.

3. Stretch Mark (Striuk)

Ciri-ciri fisik orang hamil selanjutnya adalah stretch mark. Selama kehamilan, beberapa wanita mungkin mengalami perubahan kulit dalam bentuk stretch mark atau striuk. Striuk biasanya muncul pada daerah tubuh yang mengalami peregangan kulit yang signifikan, seperti perut, payudara, paha, dan pinggul. Mereka terlihat sebagai garis-garis merah atau ungu yang kemudian dapat memudar menjadi putih atau perak setelah melahirkan.

Striuk adalah hasil dari peregangan kulit yang cepat dan pertumbuhan janin yang menyebabkan kerusakan pada lapisan kulit tengah, yang dikenal sebagai dermis. Meskipun striuk dapat tampak mencolok, mereka tidak menyebabkan rasa sakit dan umumnya dianggap sebagai tanda alami dari perubahan fisik selama kehamilan. Banyak produk perawatan kulit yang tersedia untuk membantu mengurangi tampilan striuk, meskipun hasilnya dapat bervariasi.

Perubahan hormon saat hamil trimester 1 dapat menyebabkan kaki menjadi bengkak atau edema.

4. Pertumbuhan Rambut yang Lebih Cepat atau Lebih Lambat

Ciri-ciri fisik orang hamil berikutnya adalah mengalami perubahan pada pertumbuhan rambut mereka yang dapat menjadi cukup mencolok. Sebagian wanita melaporkan bahwa rambut mereka tumbuh lebih cepat dan lebih tebal daripada sebelumnya, memberi tampilan yang lebih mengkilap dan sehat. Namun, di sisi lain, ada juga wanita yang mengalami kebalikannya, yaitu pertumbuhan rambut yang lebih lambat.

Beberapa area pada tubuh, seperti wajah atau kulit kepala, mungkin menjadi lebih atau kurang berbulu selama kehamilan ini. Perubahan ini dipengaruhi oleh fluktuasi hormon yang signifikan selama periode kehamilan. Meskipun perubahan ini mungkin terasa tidak terduga, mereka biasanya bersifat sementara, dan rambut akan kembali ke keadaan semula setelah kelahiran.

5. Perubahan pada Kulit Wajah

Salah satu perubahan kulit paling umum adalah munculnya “mask of pregnancy” atau melasma. Ini adalah peningkatan pigmen pada kulit yang menyebabkan bintik-bintik atau area yang lebih gelap terutama di area pipi, hidung, dan dahi. Perubahan pada kulit ini disebabkan oleh fluktuasi hormon selama kehamilan, yang dapat memengaruhi produksi melanin.

Selain melasma, beberapa wanita mungkin juga mengalami kulit wajah yang lebih berminyak atau kering daripada biasanya. Walaupun perubahan ini mungkin memengaruhi penampilan fisik, mereka umumnya bersifat sementara dan cenderung memudar setelah melahirkan atau dalam beberapa bulan pasca-kehamilan.

6. Kenaikan Berat Badan

Kenaikan berat badan adalah salah satu ciri-ciri fisik orang hamil yang umum. Hal ini terjadi sebagai respons alami tubuh untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, serta untuk menyediakan cadangan energi selama persalinan dan menyusui. Selama trimester pertama, kenaikan berat badan biasanya cenderung lebih lambat, tetapi pada trimester kedua dan ketiga, kenaikan berat badan akan lebih mencolok karena janin tumbuh pesat.

Rata-rata, wanita hamil dengan berat badan normal dianjurkan untuk mendapatkan sekitar 11-16 kg selama kehamilan. Namun, jumlah kenaikan berat badan dapat bervariasi berdasarkan berat badan awal dan kondisi kesehatan ibu serta pertumbuhan janin. Kenaikan berat badan yang sehat sangat penting untuk mendukung kesehatan ibu dan perkembangan janin, dan itu sebabnya penting untuk mengikuti saran dan panduan dari dokter atau bidan selama seluruh perjalanan kehamilan.

7. Beberapa Anggota Tubuh Membengkak

Ciri-ciri fisik orang hamil berikutnya adalah beberapa bagian tubuh bisa mengalami pembengkakan, termasuk hidung, kaki, dan tangan. Ini adalah ciri fisik yang umum terjadi karena perubahan hormon dan peningkatan volume darah selama kehamilan.

Hidung

Pembengkakan hidung atau rhinitis kehamilan adalah kondisi umum yang membuat hidung terasa lebih tersumbat atau berair. Hal ini disebabkan oleh peningkatan kadar hormon estrogen yang memengaruhi selaput lendir hidung.

Kaki dan Tangan

Kaki dan tangan wanita hamil juga sering mengalami pembengkakan yang disebut edema. Ini terjadi karena peningkatan tekanan pada pembuluh darah dan penumpukan cairan tubuh akibat perubahan hormonal. Edema biasanya lebih parah pada akhir hari.

Bila Anda mengalami ciri-ciri fisik orang hamil di atas dan disertai tidak adanya menstruasi di jadwal seharusnya, segera periksa langsung ke dokter untuk mendapatkan kepastian yang jelas dan penanganan yang tepat.

Telah direview oleh dr Anastasia Lilian

Source:

Tim Konten Medis

Terakhir diperbarui pada 16 Februari, 2024

Dipublisikan 16 Februari, 2024